ADOPSI METODE PERSONA UNTUK PERANCANGAN APLIKASI TRAVEL AGENT BERBASIS ANDROID
DOI:
https://doi.org/10.33884/cbis.v8i2.2420Kata Kunci:
metode persona, user experienceAbstrak
Perancangan desain sebuah perangkat lunak (software) masih banyak terpaku pada user interface (UI) yang menarik bukan pada user experience (UX) meskipun sekarang sudah banyak yang memperkenalkan desain UX. Perancangan desain yang hanya terpaku pada UI akan berdampak buruk pada pengalaman pengguna saat menggunakan fitur-fitur yang disediakan aplikasi. Bahkan terdapat fitur yang sebenarnya tidak banyak digunakan pengguna dan dapat dihilangkan. UI terbaikpun tidak akan bermanfaat bagi masyarakat yang awam terhadap teknologi karena tidak mengerti bagaimana mengoperasikan aplikasi tersebut. Oleh karena itu metode persona perlu diadopsi untuk mengembangkan aplikasi pada travel agent di mana sistem yang dibangun akan didasarkan pada kebutuhan calon pengguna yang akan dijadikan target atas dibuatnya aplikasi ini. Dalam penerapan metode persona ini dibutuhkan beberapa tahapan yaitu pembuatan hipotesis dari data yang telah didapatkan penulis saat melakukan wawancara, melakukan verifikasi hipotesis tersebut kepada calon pengguna, menemukan pola, membangun persona, mendefinisikan situasi, melakukan validasi hingga menyebarkan pengetahuan. Hasil yang dicapai penelitian ini adalah desain aplikasi travel agent dengan fasilitas fitur yang sesuai kebutuhan calon pengguna dan UX yang baik.ont Times New Roman size 8 itali spasi single, maks 200 kata.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2020 Computer Based Information System Journal
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.